...ngeblog hanya untuk senang-senang...

Kamis, 01 Juni 2023

Jalan-jalan ke Jans Park


Hari ini, Kamis 1 Juni 2023, bertepatan dengan hari libur nasional - Hari Lahir Pancasila - saya bersama rombongan teman-teman semasa sekolah di Sekolah Menengah Pertama ( ~ Junior High School), melakukan perjalanan wisata ke Jans Park.

Jans Park singkatan dari Jatinangor National Park, merupakan objek wisata yang berlokasi di Hegarmanah, Kecamatan Jatinangor, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat. 

Karena jarak yang cukup jauh, menurut google maps jarak Sukabumi - Jatinangor, Sumedang sekitar 117 km, kami memutuskan untuk berangkat dari Sukabumi jam 04.30 dengan harapan akan sampai di Jans Park saat masih pagi.

Dalam perjalanan direncanakan juga kalau rombongan akan mampir dahulu di masjid yang dilewati untuk melaksanakan shalat Subuh.

Nice plan. Maka berangkatlah rombongan berjumlah 8 orang menuju Jans Park.

Jalanan yang dilalui cukup lengang, mungkin karena hari ini hari libur nasional, sehingga perjalanan lancar tanpa terjebak kemacetan.

Kurang lebih Jam 08.00-an rombongan sampai di gerbang Jans Park. Ini sekilas suasana di Jans Park bagian depan.

Kakek-kakek dan nenek-nenek - yang dulu masih imut sewaktu bersekolah di Sekolah Menengah Pertama - ingin juga bergaya di halaman depan Jans Park... 🙂

Mari teman-teman kita berwisata...

Jans Park, 1 Juni 2023

Senin, 29 Mei 2023

Sarapan Pagi ber-Ketupat Sayur Padang


Cerita tentang sarapan pagi ini adalah sarapan pagi yang biasa saya nikmati, terutama usai saya melakukan jalan kaki pagi selama satu atau dua jam yang rutin saya lakukan setiap pagi.

Banyak pedagang makanan yang sudah siap melayani setiap pagi. Seringnya saya memilih bubur ayam - di Sukabumi banyak pedagang bubur ayam, katakanlah hampir di setiap sudut jalan - tapi kali ini saya memilih Ketupat Sayur Padang sebagai menu sarapan pagi saya. 


Namanya saja Ketupat Sayur Padang berarti makanan ini khas diolah dengan gaya masakan Padang. Walaupun demikian ada juga ketupat sayur yang tidak memakai embel-embel kata Padang, dengan racikan yang jauh berbeda, boleh dibilang sebagai ketupat sayur khas Sunda. (Kapan-kapan saya cerita tentang ketupat sayur khas Sunda ini.)


Dari beberapa pedagang ketupat sayur Padang yang ada di kota Sukabumi, entah kenapa yang paling cocok dengan selera dan lidah saya yaitu yang biasa mangkal setiap pagi di sudut pertigaan antara Jalan Kapt. Harun Kabir dengan Jalan A. Yani.

***

Usai saya jalan kaki pagi, jam belum menunjukkan jam 07.00. Menjelang Jalan Kapt. Harun Kabir dari kejauhan tampak pedagang ketupat sayur Padang yang masih sepi pengunjung namun sudah siap menanti dan melayani pelanggan.

Jalan Kapt. Harun Kabir masih sepi

Ini dia "Ketupat Sayur Syukurilah"
Oh iya, saya perkenalkan pedagang ketupat sayur Padang ini yang menuliskan nama "Ketupat Sayur Syukurilah". Hmm...bagus juga tag line dagangannya, setidaknya nama itu menyiratkan bahwa apapun yang diterima dan dihadapi, tetap harus disyukuri. Satu semangat hidup yang luar biasa!

Dari meja penyiapan dapat diperhatikan beberapa bahan yang digunakan untuk meracik ketupat sayur mulai dari ketupat, mie, telur balado dan kuah. Dalam kuah terdapat nangka muda dan terkadang ada juga daun pakis. Selain itu juga ada kerupuk berwarna merah yang biasa ditaburkan diatas racikan ketupat sayur.

Meja penyiapan ketupat sayur Padang
Ini dia ketupat sayur Padang yang sudah selesai di racik dan siap disantap. Dengan menatapnya saja sudah tidak sabar lidah ini ingin segera mencicipinya.



Satu hal yang membuat saya selalu kembali ke pedagang ketupat sayur Padang ini yaitu kuahnya yang kental, ketupatnya yang pas kekenyalannya dan telur baladonya yang meresap bumbunya. Boleh dibilang, itu beberapa kelebihan ketupat sayur ini dibanding ketupat sayur yang ditawarkan oleh pedagang lainnya.

Teman-teman yang kebetulan berkunjung ke Sukabumi, sila mampir untuk menikmati ketupat sayur Padang di "Ketupat Sayur Syukurilah". Dengan merogoh kocek Rp 13.000,- teman-teman sudah dapat menikmati ketupat sayur Padang lengkap dengan telur balado.

Sukabumi, 28 Mei 2023

Minggu, 21 Mei 2023

Keluarga Besar


Keluarga Kakek, Sukabumi 1952

Pada tulisan ini yang saya maksud dengan keluarga besar adalah satu keluarga dengan jumlah anak lebih dari, katakanlah, 3 orang anak. Sebenarnya angka 3 tersebut tidak berpatokan dari data yang valid, hanya perkiraan saja setelah melihat dan memperhatikan beberapa keluarga, baik keluarga saudara - saudara maupun keluarga tetangga sekitar rumah. 

Minggu, 30 April 2023

Happy International Jazz Day 2023


Tanggal 30 April ditetapkan sebagai Hari Jazz Internasional dan menjadi perayaan tahunan sejak penetapannya oleh UNESCO pada tahun 2011.

Inisiasi Hari Jazz Internasional diajukan oleh Amerika Serikat. Amerika, bersama 17 negara anggota PBB mengirim proposal untuk merayakan Hari Jazz Internasional. Penetapan 30 April sebagai Hari Jazz Internasional bertepatan dengan perayaan Bulan Jazz pada bulan April di Amerika Serikat.

Kamis, 27 April 2023

Pertemuan 4 Generasi


Momen Lebaran merupakan momen istimewa khususnya dengan kesempatan silaturahmi dan pertemuan dengan saudara-saudara, kerabat ataupun sahabat yang pada saat keseharian bertempat tinggal jauh dari kampung halaman. 

Hal ini dimungkinkan terjadi karena Lebaran mendorong orang-orang yang tinggal jauh di perantauan untuk sejenak kembali ke kampung halaman.

Momen Lebaran kali ini, bagi saya, merupakan momen yang teramat sangat istimewa…

Jumat, 21 April 2023

Selamat Hari Raya Idul Fitri 1444 H


Kepada,
Sahabat blogger tercinta,
atau siapapun netizen yang sempat singgah di blog ini,
tiada kalimat yang paling indah yang hendak saya ucapkan pada hari ini selain,

Selamat Hari Raya Idul Fitri 1444 H,
Selamat merayakan hari kemenangan,
Mohon maaf lahir dan batin.

Mohon dibukakan pintu maaf yang selebar-lebarnya dan semoga kebahagiaan akan selalu bersamamu setiap harinya.

Minggu, 16 April 2023

Santai Saja


Satu sore ketika langit berwarna biru cerah. Saat saya sedang duduk santai. Membaca satu dua lembar halaman buku, berteman lagu-lagu yang mengalun, menanti waktu berbuka puasa tiba.

Lagu-lagu yang saya putar dari album “Self-titled“-nya NonaRia. Lagu-lagu dengan iringan musik bernuansa vintage, khas musiknya NonaRia. Dan ketika lagu berjudul “Santai” mengalun, ingatan saya menerawang ke beberapa tahun silam saat saya masih aktif bekerja.