Bubur Ayam Masjid Agung

Sudah menjadi kebiasaan Abah seusai jalan kaki pagi mencari isi perut untuk sarapan pagi. 

Sebenarnya banyak pilihan untuk sarapan pagi, tapi seringmya Abah sarapan bubur ayam. 

Ini salah satu bubur ayam yang sering Abah nikmati, Bubur Ayam Masjid Agung, lokasi berjualannya di sekitar Masjid Agung Sukabumi. 

Racikan bubur ayam Masjid Agung berbeda dengan racikan bubur ayam tradisional yang banyak dijual di Sukabumi.  Perbedaan utamanya bubur ayam Masjid Agung tidak memakai racikan tumis bawang daun dan kerupuk. 

Ini bubur ayam Masjid Agung dengan tambahan berupa goreng pangsit kecil-kecil. 

Bagaimana sarapan pagi teman-teman pembaca?

Komentar

  1. Warisan Petani31 Mei, 2025 20:51

    Kelihatannya enak banget

    BalasHapus
    Balasan
    1. Abah Titik Asa01 Juni, 2025 05:30

      Memang enak sesuai dengan selera saya, Wak.

      Hapus
  2. Ini blog yang baru ya?. Nama pun baru.

    Saya suka bubur ayam.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Abah Titik Asa02 Juni, 2025 21:09

      Iya Mbak, saya bikin blog baru untuk entry yang pendek, ringkas saja.
      Suka bubur ayam juga ya Mbak?

      Hapus
    2. Ya bubur ayam memang sedap!

      Hapus
  3. Comfort food pagi-pagi pak.. sedap tu.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Abah Titik Asa05 Juni, 2025 08:33

      Cocok untuk sarapan pagi sehabis jalan kaki pagi, Mbak.

      Hapus

Posting Komentar

Terimakasih telah singgah dan membaca tulisan saya. Bila berkenan, silahkan sahabat tinggalkan komentar. Cepat atau lambat saya akan membalas komentarnya dan mengunjungi blog sahabat.

Mohon ma'af komentar yang menyertakan link hidup akan saya hapus.

Keep writing and happy blogging!